Inilah Perencanaan Perkeretaapian di Indonesia

Kereta menjadi salah satu pilihan moda transportasi bagi masyarakat, terutama pada Kereta Commuterline dan Kereta Jarak Jauh. Namun ternyata industri kereta tak hanya itu, kereta bandara dan kereta trans juga menjadi rencana pengembangan industri kereta api.

Direktorat Jenderal Perekeretaapian selaku regulator industri kereta api punya rencana yang menarik bagi saya. Kereta bandara Kualanamu-Medan sudah sukses berjalan, kini kereta bandara Sudirman Baru-Bandara Soekarno Hatta dalam proses pembangunan oleh PT Railink.

Tak hanya kereta bandara pembangunan kereta Trans Sumatera, Trans Kalimantan, Trans Sulawesi, dan Trans Papua juga sudah disiapkan.

Dalam acara silahturahmi blogger dan media dengan pak ditjen dan direktur baru di Direktorat Jendral Perkeretaapian. Beragam rencana industri kereta api dijelaskan. Rekan blogger dan media diperbolehkan untuk bertanya seputar kereta api.

Yang paling sering ditanyakan tentang kereta bandara, rencananya dari stasiun Sudirman Baru (Dukuh Atas) menuju Bandara Soekarno Hatta. Rencananya pembangunan infrastruktur kereta bandara Soekarno Hatta akan selesai pada pertengahan 2017. Kita tunggu saja ya.

Dalam kesempatan silahturahmi, kami mengenal sosol ditjen dan direktur di Ditjen Perkeretapian yang baru. Dengan pengalaman dan kemampuan yang dimiliki, tentu industri perkeretaapian bisa terus berkembang dengan pesat.

Rencana terdekat dari Direktorat Jendral Perkeretaapian adalah menyukseskan angkutan lebaran 2015. Kereta api menjadi pilihan bagi masyarakat untuk mudik ke kampung halaman. Saya berharap mudik kali ini berjalan dengan baik, dan tanpa adanya kecelakaan.

Diakhiri foto bersama dengan pak Ir  Prasetio Beoditjahjono, MM (Ditjen Perekeretaapian), pak Ir. M.Popik Montanasyah, MT (Sesditjen Perkeretaapian), pak M.Risal Wasal.ATD.MM (Direktur Keselamatab Perkeretapian), pak Marsono Yugihartiman, ATD, M.Sc (Direktur Sarana Perkeretaapian), dan pak Zulfikri.IR, MSc,DEA (Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api).